5 GERAKAN STREETBALL YANG PALING MUDAH DILAKUKAN UNTUK MEMPEROLEH POINT BREAKER!
“POINT BREAKER!!” Itulah kata-kata yang paling sering kita dengar di kompetisi LA Lights Streetball. Ucapan itu diteriakkan oleh MC ketika seorang pemain berhasil melakukan trik atau gerakan streetball sambil melewati lawan nya. Ada belasan bahkan puluhan gerakan-gerakan streetball yang bisa digunakan untuk mendapatkan POINT BREAKER (lihat ke SINI), dan pastinya gerakan-gerakan tersebut akan terus berkembang mengikuti kemajuan streetball di seluruh dunia. Dari sekian banyak gerakan-gerakan streetball yang ada, ada 5 gerakan streetball yang paling mudah dilakukan untuk memperoleh POINT BREAKER. Mau tau apa aja? Here they are: 1. Thru The Leg – Gerakan ini merupakan gerakan paling simple dan paling mudah dilakukan untuk memperoleh POINT BREAKER. Caranya yaitu dengan mendribble bola ke arah lawan, lalu memantulkan bola nya ke bawah di antara kaki lawan, dan berhasil menguasai bola kembali. Terkadang, gerakan ini bisa dilakukan secara beruntun 2 kali berturut-turut (memantulkan dari arah depan, lalu kembali memantulkan dari arah belakang ketika lawan sedang terkecoh) 2. Hypnotize – Gerakan ini membutuhkan skill dribble yang cukup baik, terutama dribble behind the back. Cara melakukan gerakan ini adalah dengan membuat lawan fokus atau konsentrasi terhadap gerakan dribble kita, sambil beberapa kali melakukan dribble behind the back. Lalu, ketika lawan mulai terpaku atau berpikiran bahwa bola tersebut selalu berada di belakang badan kita, secara cepat langsung kita lempar bola tersebut melewati belakang badan dan kepala kita, dan juga melewati atas kepala lawan kita tanpa terlihat oleh lawan kita. Ketika bola udah gak di tangan kita, dan lawan tidak menyadari nya, tetap lakukan gerakan dribble behind the back agar lawan kita masih berpikir bahwa bola tersebut masih ada di tangan kita. Kemudian secara perlahan, hentikan gerakan dribble tersebut, dan lawan pun akan mulai kebingungan dan menyadari bahwa bola nya ternyata udah gak ada di tangan kita lagi. Yup, that means he’s been HYPNOTIZED!! Dan jangan lupa, selalu coba untuk menguasai kembali bola tersebut ketika lawan kita mulai lengah. 3. Tornado – Gerakan ini merupakan gerakan cepat, tetapi tidak begitu sulit, dan sangat efisien. Caranya yaitu dengan melingkarkan bola ke atas kepala lawan secara cepat, seakan-akan kita hendak melakukan pass lewat atas kepala lawan kita, akan tetapi bola harus tetap berada di tangan kita sambil kita memutar badan kita. Apabila dilakukan dengan baik dan benar, maka lawan akan tertipu dan dengan mudah dapat kita lewati. 4. Slip and Slide – Gerakan ini agak sedikit berbeda dengan ke 3 gerakan di atas. Gerakan ini membutuhkan kita untuk bergulir di lantai lapangan, sambil tetap mendribble bola. Caranya yaitu mengawali gerakan dengan men-dribble bola di depan lawan, lalu kemudian bergulir ke lantai sambil memutar dan sambil tetap men-dribble bola, yang akan membuat lawan kebingungan dan terkecoh. Setelah sukses bergulir sambil mendribble, lalu lewati lawan dan skor. 5. Boomerang – Dari 5 gerakan ini, bisa dibilang bahwa gerakan ini merupakan yang paling sulit dilakukan, karena membutuhkan latihan yang giat agar bisa mendapatkan hasil maksimal. Gerakan ini basicly menunjukkan lawan bahwa kita seakan-akan melakukan pasing lewat atas atau samping kepalanya, padahal sebenarnya, bola tersebut akan kembali lagi ke kita (seperti boomerang, yang sesudah dilempar, akan kembali ke pelempar nya). Cara melakukan trik ini adalah dengan berdiri tepat di depan lawan kita, lalu kemudian melakukan gerakan seperti hendak melakukan passing, tetapi kemudian kita balikkan telapak tangan kita, sehingga bola tidak terlempar ke depan, melainkan kembali lagi ke arah kita. Pada umumnya, lawan akan memutar badan, mengira bahwa bola tersebut sudah lepas dari tangan kita. Dan di saat lawan terkecoh, kita dengan mudah melewati nya atau melakukan shoot. That’s it guys! Those are the 5 tricks / moves that can easily get you a POINT BREAKER!! Just remember this: tricks / moves get you POINT BREAKERS, but the fundamental wins the game! Holla!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar