Rabu, 06 Desember 2017

Peraturan Permainan 3X3 FIBA 2015

Peraturan Permainan 3x3 FIBA 2015 (Turnamen L-MEN Indonesia Tour 2016)

COURT & BALL: ukuran lapangan 15m (lebar) x 11m (panjang), bola yang digunakan adalah ukuran 6.

TEAM: 4 pemain (3 + 1 pemain pengganti), 3 pemain harus berada di lapangan saat bermain, bila kurang dari 3 pemain maka tim tersebut akan terkena WO

REFEREE: 1 orang atau 2 orang bila diperlukan.

TIME OUT: sebanyak 1 kali dalam satu pertandingan untuk setiap tim, lamanya 30 detik.

GAME TIME & SCORE LIMIT: 1×10 menit bersih/tim yg berhasil meraih 21 angka terlebih dahulu dinyatakan menang (walaupun waktu belum habis).

OVERTIME: tim yang berhasil meraih 2 angka terlebih dahulu dinyatakan menang, overtime tidak tergantung pada waktu.

SHOT CLOCK: 12 detik – jika tidak ada shot-clock maka wasit akan memperingatkan dan menghitung mundur pada 5 detik terakhir.

3 SECOND VIOLATION: pelanggaran tiga detik berada di key-hole utk tim offense diberlakukan

COIN FLIP: di awal pertandingan tim yang memenangkan coin-flip mendapatkan keuntungan untuk memilih penguasaan bola di awal pertandingan atau pada awal potensi terjadinya overtime.

SCORE: untuk tembakan di dalam garis 3-point bernilai 1 angka dan 2 angka di luar garis 3-point.

FREE THROW: 1 lemparan bebas dan 2 lemparan bebas bila foul terjadi di luar garis 3-point.

TEAM-FOUL: 6 team-foul.

TEAM-FOUL PENALTY: team-foul ke-7, ke-8 dan ke-9 mendapatkan 2x lemparan bebas, sedangkan team-foul ke-10 dan selanjutnya mendapatkan 2 kali lemparan bebas dan penguasaan bola kembali.

JUMPBALL: penguasaan bola diberikan kepada tim defense.

CHECK BALL: selalu dilakukan setelah situasi bola mati (deadball: bola keluar dan pelanggaran) atau pada permulaan pertandingan untuk memulai permainan yaitu dengan melakukan pertukaran bola antara pemain defense dengan pemain offfense di belakang/luar garis 3-point di tengah bagian atas lapangan (bila pemain offense tidak melakukan hal tersebut maka akan mendapatkan peringatan dari wasit, bila sudah mendapatkan 2 kali peringatan atau lebih maka penguasaan bola akan berpindah)

HOW THE BALL IS PLAYED:

Setelah field goal/free throw terakhir BERHASIL (kecuali yg diikuti oleh penguasaan bola):

  • Pemain dari team non-scoring (defense) akan melanjutkan permainan dengan passing atau mendribble bola dari dalam lapangan tepat di bawah keranjang (bukan dari belakang garis akhir/luar lapangan) ke belakang garis 3-point area (clear-out)
  • Tim defense TIDAK diperbolehkan untuk memainkan bola (merebut/mengganggu) ketika bola masih berada di dalam “no-charge semi-circle area” di bawah ring basket.

    Setelah field goal/free throw terakhir TIDAK BERHASIL (kecuali yang diikuti oleh penguasaan bola):
  • Jika team offense berhasil mendapatkan rebound, maka boleh terus langsung mencetak angka tanpa harus clear-out terlebih dahulu.
  • Jika tim defense berhasil mendapatkan rebound, maka bola harus clear-out terlebih dahulu (dengan passing/dribble keluar garis 3-point) untuk memulai offense dan mencetak angka.

    Jika tim defense berhasil melakukan STEAL dan BLOCK, maka bola harus clear-out terlebih dahulu (dengan passing/dribble keluar garis 3-point) untuk memulai offense dan mencetak angka.

CLEAR-OUT: bola dinyatakan CLEAR apabila kedua kaki pemain sudah tidak ada di dalam atau masih menginjak garis 3-point. Kedua kaki dan bola harus keluar dan berada di belakang garis 3-point.

SUBSTITUTIONS: pergantian pemain dapat dilakukan pada saat situasi bola mati dan sebelum dilaksanakan check ball, pemain pengganti bisa masuk permainan setelah rekan satu timnya melangkah keluar lapangan dan melakukan kontak fisik dengannya di belakang garis akhir seberang keranjang dan pergantian pemain tidak memerlukan tindakan dari wasit atau petugas meja.

Apabila sistem & peraturan dasar permainan tidak tercantum di atas, maka akan mengacu kepada peraturan regular bola basket FIBA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar